PENA Foundation Berupaya Cetak Jurnalis Handal

BOGOR, JABAR- Dalam rangka memperingati Hari Pancasila, Yayasan Pohon Emas Nusantara (PENA Foundation) menggelar pelatihan Jurnalistik. Pelatihan tersebut diikuti oleh Pelajar dan Mahasiswa serta komunitas pers kampus.

“Melalui pelatihan ini kita berharap bisa mencetak kader jurnalis yang handal. Terlebih lagi, bertepatan dengan Hari Pancasila sebagai momentum yang baik serta menanamkan nilai kebangsaan di kalangan milenial,” kata Pendiri Pena Foundation Sandi Hanafia seusai acara Pelatihan Jurnalistik PENA Foundation ‘Mengenal Jurnal & Penerapan Era 4.0’.  Rumah Makan Bebek Mercon BK2, Ciseeng, Bogor, Kamis, (01/06/2023).

Dikatakan Sandi, pelatihan jurnalistik ini tidak hanya selesai saat ini saja. Namun, pihaknya akan menggelar pelatihan jurnalistik lanjutan. Terlebih lagi, ke depan akan menjadi ujung tombak dalam menyampaikan informasi dan berita tentang binaan PENA Foundation.

“Kita berharap Pena Foundation sebagai media informasi, solusi bagi calon pencari pekerja dan prlaku UMK di Bogor. Beragam pelatihan kita lakukan seperti: tata boga, tata busana, barista, penyuluhan pertanian dll. Semoga terus memberikan manfaat bagi masyarakat luas,” ujarnya.

Sementara Dewan Pembina Pena Foundation, Andi Permana, SE. mengapresiasi kegiatan tersebut. Menurutnya, pelatihan tersebut sangat penting menambah dan mengasah kemampuan.

“Melalui pelatihan ini kita berharap mampu mencetak jurnalis yang handal. Sehingga mampu menyampaikan informasi yang faktual dan kekinian,” jelas Andi Permana yang juga  Anggota DPRD Kabupaten Bogor ini.

Salah satu Narasumber, Aan Humaidi mengungkapkan pelatihan jurnalistik sebagai ajang menambah wawasan dan mengasah kemampuan. Menurutnya, penulisan yang baik dan benar akan berpengaruh dalam kualitas penulisan.

“Tentunya di era globalisasi dan informasi saat ini kita menghindari hoax atau berita palsu. Tentu, pelatihan ini baru tahap awal dan akan ada tahapan selanjutnya dalam materi jurnalistik,” ungkapnya.

Sedangkan salah satu peserta, Nisa Rahmatiani mengaku baru pertama kali mengikuti pelatihan ini dengan seru dan menambah pengalaman.

“Seru aja pelatihannya dan menambah pengalaman,” terangnya bersama Rifa dan Fajari.


Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *